Senin, 18 April 2016

WAKIL GUBERNUR LANTIK 133 DEWAN HAKIM MTQ XXXIV



Menjaga Profesionalisme Dan Netralitas Penilaian
WAKIL GUBERNUR LANTIK 133 DEWAN HAKIM MTQ XXXIV

Tasikmalaya, Media Kota
Untuk menjamin netralitas dan objektifitas penilaian peserta MTQ XXXIV Tingkat Provinsi Jawa Barat, Wakil Gubernur Jawa Barat Dedi Mizwar melantik 133 Dewan Hakim yang telah teruji melalui berbagai tahapan seleksi, mulai dari orientasi pemantapan hingga uji psikotes di Ballroom Hotel Santika Kota Tasikmalaya, Sabtu (16/4)


Wakil Gubernur Jawa barat Dedi Mizwar saat melantik 133 Dewan Hakim MTQ XXXIV
di Ballroom Hotel Santika, Sabtu (16/4)

Wakil Gubernur mengharapkan dewan hakim yang dilantik bersikap profesional sehingga betul-betul objektif memberikan penilaian dan peserta mendapat pengetahuan tambahan  dari pengarahan dewan hakim. “ Manfaat yang diterima selain pada peserta juga dapat dirasakan masyarakat  dari peningkatan kualitas penghayatan, pemahaman dan pengamalan nilai luhur yang terkandung dalam alqur’an,” jelas Dedi
Menurutnya, dewan hakim adalah indikator penentu nilai / angka dan pengajar atau  transfer ilmu, baik yang tersurat maupun tersirat  serta penentu kualitas semua cabang dalam peningkatan pemahaman, penghayatan Alquran agar pembinaan generasi yang berkualitas, berkhlak mulia dan berintegritas dengan menjunjung tinggi nilai luhur kejujuran dapat diwujudkan.
Dr. KH. Aep Kusnawan, M. Ag salah satu dewan hakim dari UIN Bandung mengatakan bahwa tugas dewan hakim adalah memberikan penilaian yang objektif, profesional dan sesuai dengan kondisi yang dinilai serta bisa memberikan gambaran yang bisa memotivasi dan mencerahkan kepada masyarakat. “ Melihat dari aspek keunggulan dan kelemahan peserta serta memberikan pencerahan bagi peserta dari sisi kelemahan tersebut,” ujar Aep terkait tugas lain dewan hakim dalam mentransfer ilmu kepada peserta MTQ
Sementara itu Ketua Dewan Hakim MTQ XXXIV Fuad Wahab mengatakan bahwa seleksi dewan hakim melalui berbagai tahapan dan berlangsung ketat. “ Demi menjaga netralitas dewan hakim, kami melihat rekam jejak dari dewan hakim tersebut dan menggelar uji psikotes dan meminta mereka untuk berikrar agar mereka bisa mengemban amanah di ajang MTQ ini,” ungkap Fuad saat sesi pemantapan dewan hakim.
Dia menjamin netralitas dan objektifitas dewan hakim yang berasal dari masing-masing daerah setelah melalui berbagai tahapan seleksi. Seleksi tersebut bertujuan agar para dewan hakim benar-benar memahami tata cara penilaian yang dituangkan dalam buku pedoman penilaian @ Ayi Darajat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar